Suara Genz - CEO Tesla, Elon Musk, tampaknya sangat serius menghadapi persaingan dengan CEO Meta, Mark Zuckerberg. Salah satu rekan Elon Musk, Lex Fridman, seorang ilmuwan di Massachusetts Institute of Technology (MIT), membagikan sebuah sesi latihan dadakan yang dilakukan bersama Elon Musk melalui Twitter pada Selasa (27/6) malam.
Fridman menyatakan bahwa mereka berlatih selama beberapa jam dan membagikan dua foto dari sesi latihan tersebut.
Fridman mengungkapkan kekagumannya terhadap kekuatan, kelincahan, dan keterampilan Elon Musk, baik dalam hal fisik maupun di atas lapangan. Ia menggambarkan sesi latihan tersebut sebagai epik. Meskipun ia terinspirasi melihat Elon dan Mark berlatih seni bela diri, ia berpendapat bahwa dunia akan lebih baik jika mereka mengembangkan keterampilan tersebut tanpa harus bertarung di dalam ring.
Elon Musk sendiri memberikan komentar positif terhadap foto-foto tersebut, menyatakan bahwa ia merasa sangat menyenangkan.
Sesi latihan ini dilakukan menjelang peraturangan tak terjadawal antara Zuckerberg dan Musk. Sebelumnya, Elon Musk mengaku tidak berolahraga secara teratur, meskipun ia pernah berlatih judo, kyokusin, dan peraturangan jalanan. Di sisi lain, Mark Zuckerberg telah berlatih jiu-jitsu Brasil, sebuah seni bela diri, selama lebih dari setahun dan bahkan memenangkan turnamen amatir.
Ide untuk mengadakan pertandingan diadu antara keduanya muncul di Twitter pada Selasa lalu, 20 Juni, ketika Musk dan pengguna lain di platform tersebut sedang membahas Meta dan perkembangannya sebagai pesaing Twitter. Musk kemudian menawarkan untuk mengakhiri persaingan dengan CEO Meta, Zuckerberg, yang memiliki Facebook dan Instagram, melalui pertandingan diadu. Zuckerberg pun menerima tantangan tersebut dengan tanggapan positif.
Presiden UFC, Dana White, mengkonfirmasi bahwa kedua miliarder ini benar-benar serius dalam mempertimbangkan kemungkinan pertarungan tersebut.